TANTANGAN 8.8
Mlg, 21 September 2017
Diawinasis M. Sesanti & Farzana A.W. (3y2m)
"Darimana dan untuk apa" adalah pertanyaan LPJ-an kita kelak saat berkaitan dengan rejeki.
Maka menelusuri darimana sumber rejeki kita, serta pos-pos yang digunakan pun menjadi penting. Cuma dua, "darimana?" dan "untuk apa?" tapi pertanggungjawabannya bisa panjang. Kita tidak ditanya: berapa uangmu, berapa rumahmu, bajumu beli di mall atau di loakan, makanmu di kakilima atau hotel bintang lima? Maka belajar konsisten mencatat sumber dan pengeluaran menjadi tantangan tersendiri bagi saya pribadi.
Masih dengan jalan-jalan, dengan "ilmu titen" ala-ala saya: ini menjadi salah satu aktivitas "suka+bisa" Griya Wistara yang tak bisa ditinggalkan. Karena dari sini kami belajar banyak hal, baik travelling jarak dekat maupun jauh. Baik yang butuh perencanaan matang maupun yang langsung berangkat. Tentu saja tetap dibutuhkan perencanaan budget setiap kali menentukan lokasi yang dituju. Kali ini kami memilih silaturahim sebagai aktivitas jalan-jalan, selain ramah budget selalu ada hikmah setiap bertemu teman/saudara. Dan LPJ-an tentu bisa dijawab, untuk apa? /silaturahim.
#cashflowmanagement
***
Lalu apa yang dipelajari ananda di hari ini?
Konsep rejeki: Allah berikan banyak sekali nikmat, diantaranya masih bisa tadabbur alam serta silaturahim ke rumah teman ayah dan ketemu adik Q. Menemukan mata berbinar ananda ketika menyusuri jalanan di Taman Hutan Kota Batu. Alhamdulillah, ternyata menikmati rejeki seperti ini tidak selalu butuh "alat tukar" berlebih.
Setelah itu kami mampir ke rumah adik Q yang pernah main bareng saat acara JCC dulu. Mereka pun main jual-jualan, Farza yang pura-pura sebagai penjual yang memasak makanan sedangkan adik Q yang membeli. Karena usia mereka masih 3tahunan, jadi konsep jual beli pun sebatas masih pura-pura sebagai latihan. #pretendplay #jualbeli
#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial
Komentar
Posting Komentar