Langsung ke konten utama

HE Griya Wistara: Kliping Bencana Alam

Bismillahirrahmanirrahiim

Semangat senam pagi ...

Jangan lupa sholat Dhuha & murajaah mengaji Ummi jilid 4 hal 23. Oiya, kita hafalan surat Al-Lail juga, alhamdulillah sudah sampai ayat 16.

Lanjut asik-asik deh... Ngomong-ngomong tentang bencana alam, hari ini kita bikin kliping dari berita koran tentang bencana alam.



Karena nggak ada koran di rumah, jadi kita ngeprint sendiri berita dari media online. Ada tentang gunung meletus, pendidikan, dan olahraga. Kakak diminta untuk memilih, mana berita tentang bencana alam. Alhamdulillah kakak sudah tahu gunung meletus adalah salah satu bencana alam.

Bunda beri garis bantu untuk memudahkan kakak menggunting, berikutnya kakak menggunting dan menempel di bukunya. Eh, urutannya tadi mana ya.. Akhirnya kita beri nomor agar kakak nggak salah tempel. Wah, kalau dikasih ornamen paati lebih seru. Kakak gambar pesawat, gunung, mobil, dst.
Oiya, jangan lupa beri judul di atasnya.

***
Bunda punya 2 jajan diberikan ke adik, kakak meminta satu. Dengan senang hati adik memberi ke kakak. Oiya, jangan lupa saat keduanya asik main lompat-lompat di kasur sambil kejar-kejaran.

Malam ini sampai jam 10 belum juga tidur, telepon kakung-uti malah semakin semangat main. 

#includer #ideation


Griya Wistara
Mlg, 08-04-2020

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JURNAL BELAJAR LEVEL 8 : CERDAS FINANSIAL

Dibutuhkan alasan yang kuat, mengapa kita perlu menerapkan cerdas finansial. Butuh pemahaman yang benar terlebih dahulu agar tak gagap dalam mengaplikasikan di kehidupan sehari-hari. Sehingga kita sebagai orangtua lebih mudah membersamai ananda di rumah menjadi pribadi yang seimbang, cerdas tak hanya IQ, SQ, EQ, tetapi juga cerdas secara finansial. Bukankah anak-anak adalah peniru ulung orangtuanya? Bicara tentang finansial, erat kaitannya dengan konsep rezeki. Motivasi terbesar kita belajar tentang rezeki kembali pada fitrah keimanan kita. Allah sebagai Rabb telah menjamin rezeki (Roziqon) bagi setiap makhluk yang bernyawa di muka bumi. Saat kita mulai ragu dengan jaminan Allah atas rejeki, maka keimanan kita pun perlu dipertanyakan. Menurut kamus besar bahasa Indonesia, rezeki bermakna : re·ze·ki  n  1 segala sesuatu yang dipakai untuk memelihara kehidupan (yang diberikan oleh Tuhan); makanan (sehari-hari); nafkah; 2  ki  penghidupan; pendapata...

Setiap Kita Istimewa

"Setiap kita diciptakan istimewa, unik, dan satu-satunya. Tidak ada produk gagal dari setiap ciptaan Allah SWT." Demikian kalimat yang sering didengungkan, namun bukan perkara mudah meyakininya hingga mewujudkannya dalam kehidupan nyata. Karena di luar sana banyak kalimat yang tak kalah sakti memupus harap hingga kita tak yakin lagi bahwa kita istimewa. "Mengapa kamu tak bisa juara kelas seperti mbak X?" "Mas A sudah diterima PTN favorit, kamu gimana?" "Si Y bisa beli rumah, mobil, tanah, dan investasi lain lho.. Nggak kaya kamu." Dibandingkan. Satu hal yang paling sering membekas dan menjadi inner child yang belum selesai bahkan setelah status berubah menjadi orangtua. Guratan kecil yang tanpa sadar dapat memudarkan pendar cahaya dari sisi unik setiap diri manusia. Tak ada yang salah dengan perbandingan. Bukankah mengukur itu memakai perbandingan besaran dan satuan? Hanya saja perlu memastikan, saat mengukur besaran panjang satuannya pun ...

Jurnal Belajar Level #1 Mantra Bahagia Keluarga: "Ngobrol Bareng"

Jurnal Belajar LevelL#1 Mengikat Rasa, Mengikat Makna Diawinasis M Sesanti Mlg, 28 November 2017 Sebelum belajar tentang komprod, sering sekali dulu membombardir pasangan dengan semua isi kepala tanpa ada filter. Tak jarang, semua itu disampaikan dari balik tembok artinya kaidah-kaidah komprod dengan orang dewasa belum diterapkan karena belum dipelajari. Maka membawa sepotong demi sepotong teori komprod ke dalam kehidupan sehari-hari memberi banyak hikmah bagi kami. Meskipun level 1 telah lama dilewati, namun tantangan selalu hadir untuk dapat menyampaikan pesan dengan lebih produktif kepada siapa saja lawan bicara kita. Belajar komunikasi produktif adalah latihan yang tak ada habisnya. * Family forum Griya Wistara * Pada level 1, tantangannya adalah "ngobrol bareng" tapi bukan sembarang bicara. Membuat kesepakatan adanya family forum dalam sebuah keluarga. Awalnya canggung memang, namun dari hal remeh temeh maupun hal penting yang dibicarakan ternyata mem...