Langsung ke konten utama

Temukan Peribahasa Jawa yang Sesuai dengan Bakat Dominanmu

Bagi yang pernah mengenal talents mapping, tentu sudah tidak asing lagi dengan 34 bakat sifat yang dimiliki oleh setiap orang. Tahu nggak sih, ternyata ada peribahasa Jawa yang relate banget dengan bahasa bakat tertentu. Yuk, temukan mana yang paling pas dengan bakat dominanmu!


1. Guyub rukun agawe santosa

Paribasan ini bermakna kebersamaan dan kerukunan membawa kepada kekuatan. Guyub sendiri merupakan ciri khas para includer yang bahagia jika berkumpul dengan kelompoknya. Apakah ini salah satu bakat dominanmu? 

Guyub rukun agawe santosa

2. Ajining diri ana ing lathi
Sesanti satu ini sempat viral setelah dijadikan bagian dari lirik lagu Weird Genius. Makna peribahasa ini adalah harga diri seseorang terletak pada lisannya. Sudah pasti ini berkaitan dengan si dominan communication. Yang bahagia dengan kata-kata, setuju nggak?

Ajining diri ana ing lathi

3. Aja leren lamun durung sayah
Paribasan ini mengajarkan kita untuk terus berusaha sebelum benar-benar lelah. Para dominan achiever yang tenaganya seolah tak ada habisnya, pasti setuju banget. 
Aja leren lamun durung sayah

4. Golek sempurnaning urip, lahir batin, lan pati
Kita bertanggungjawab untuk mencari kesejahteraan hidup di dunia dan akhirat. Bagi si maximizer yang identik dengan jiwa perfeksionis, kesungguhan untuk berproses mencapai kesempurnaan adalah keniscayaan. 
Golek sempurnaning urip, lahir batin, lan pati

5. Alon-alon waton kelakon
Perlahan tetapi pasti, tidak terburu-buru dalam bertindak. Dengan kata lain, selalu waspada dalam melakukan sesuatu agar tidak salah mengambil keputusan. Kata waspada selalu identik dengan si deliberative. Kadang, orang yang dominan bakat ini dilabel negatif sebagai si curigaan. Padahal berhati-hati itu penting kan, Gaes?

Alon-alon waton kelakon

6. Grapyak semanak
Bermakna ramah dan lembut. Tipe orang yang mudah bergaul dengan orang baru atau disebut WOO. Bagi sebagian orang si WOO ini sering dipandang sebelah mata karena dianggap SKSD alias sok kenal sok dekat.

Grapyak semanak

7. Ing ngarsa sung tuladha
Seorang yang berada di depan dijadikan sebagai panutan. Bagi si command yang biasa menjadi pemimpin, paribasan ini pas banget sebagai pengingat. Semoga selalu menjadi contoh baik bagi para follower-mu, ya!
Ing ngarsa sung tuladha


Masih ada 27 bakat sifat lainnya. Kira-kira paribasan apalagi ya yang sesuai? 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengecap Memakai Kunyit

Sudah mampir ke postingan sebelumnya tentang membuat DIY finger paint ? Nah, cat ini tidak hanya untuk melukis dengan jari tetapi juga bisa dipakai untuk mengecap. Karena temanya masih tanaman obat, jadi mengecapnya pakai kunyit. Sediakan satu ruas kunyit, kemudian potong ujungnya agar rata. Bisa dibiarkan (tetap berbentuk lingkaran) langsung dipakai untuk mengecap atau bisa juga dibentuk dahulu (bunga, bintang, clover, dst) sebelun digunakan. Gunakan kertas kosong kemudian biarkan anak bebas mengekspresikan imajinasinya. Atau bisa juga pakai worksheet berikut. Worksheet mengecap huruf A Worksheet mengecap dan menghitung

JURNAL BELAJAR LEVEL 8 : CERDAS FINANSIAL

Dibutuhkan alasan yang kuat, mengapa kita perlu menerapkan cerdas finansial. Butuh pemahaman yang benar terlebih dahulu agar tak gagap dalam mengaplikasikan di kehidupan sehari-hari. Sehingga kita sebagai orangtua lebih mudah membersamai ananda di rumah menjadi pribadi yang seimbang, cerdas tak hanya IQ, SQ, EQ, tetapi juga cerdas secara finansial. Bukankah anak-anak adalah peniru ulung orangtuanya? Bicara tentang finansial, erat kaitannya dengan konsep rezeki. Motivasi terbesar kita belajar tentang rezeki kembali pada fitrah keimanan kita. Allah sebagai Rabb telah menjamin rezeki (Roziqon) bagi setiap makhluk yang bernyawa di muka bumi. Saat kita mulai ragu dengan jaminan Allah atas rejeki, maka keimanan kita pun perlu dipertanyakan. Menurut kamus besar bahasa Indonesia, rezeki bermakna : re·ze·ki  n  1 segala sesuatu yang dipakai untuk memelihara kehidupan (yang diberikan oleh Tuhan); makanan (sehari-hari); nafkah; 2  ki  penghidupan; pendapatan (uang dan sebagainya untuk

Tutorial DIY Puzzle

Masih dalam rangka menjawab tantangan belajar tentang tanaman obat. Setelah dongeng, anak-anak pasti tidak akan menolak diajak main. Kira-kira main apa ya yang masih berkaitan dengan tanaman obat? Masih dengan aksi nekat membuat coretan (karena ke percetakan kudu bayar, Mak!), saya pun membuat puzzle sendiri dengan alat bahan sederhana yang ada di rumah. *Alat & bahan: - 2 lembar kertas polos ukuran A3.  Ukuran bisa disesuaikan kebutuhan(lebih besar/kecil). - Kardus - Alat gambar (spidol, cat air, atau lainnya) - Pensil dan penghapus - Lem atau doubletape - Gunting - Penggaris *Cara membuat: - Buat gambar utuh di salah satu kertas, misalnya gambar pohon. Bagaimana jika tidak bisa menggambar? Browsing gambar dengan resolusi baik, kemudian cetak. - Beri garis warna-warni atau tanda di tepian kertas. Optional, bisa dilewati. Hal ini untuk memudahkan anak menyusun puzzle. - Lipat gambar sesuai jumlah puzzle yang diinginkan. Misalnya 12 puzzle, lipat menjadi 3*4 bagian