Langsung ke konten utama

Inside Out

Hari ke-6 kakak berhasil puasa penuh sampai maghrib lagi. Alhamdulillah.
Hari ke-7 kakak memutuskan untuk berbuka di waktu dhuhur. Semangat kakak!
Tahun ini kakak sudah bisa bangun sahur, ikut sholat, ikut puasa, mau mengaji, alhamdulillah. Semoga istiqomah ya kakak.

Tantangan tidak tidur lagi sehabis sahur kita pakai untuk membaca shiroh Nabi Muhammad SAW. Kita buka-buka gambarnya sambil menceritakan isinya. Baru sampai buku kedua dari 12 buku. Semangat!
Waktu shalat Isya masih aman, setelah itu mulai ngobrol asik berdua.

Awalnya kita cuma membaca Ummi kakak, mencoba mengartikan per frasa/kalimat. Kemudian mencari kisah yang sesuai kalimat tersebut, misal tentang firaun, kaum tsamud, nabi musa, dsb. Sumber ceritanya dari buku-buku kakak, atau googling misalnya jejak kaum Tsamud dan kisah Nabi Sholeh dulu. Dan tentu saja kembali lagi ke Kisah Rasulullah SAW, makanya kami memutuskan menyelesaikan membaca buku ini.

#fitrahkeimanan
***
Kakak terlihat lebih enjoy dan berbinar ketika proses belajar dilakukan dengan keinginannya sendiri (bukan disuruh). Misal saat menulis drilling di buku tugas, pasti banyak iklan. Tetapi saat menulis suatu syair, poster, atau semacamnya pasti tanpa distraksi dan dilakukan fokus hingga selesai. Seperti kemarin saat mengerjakan tugas dari sekolah.

Jangan lupakan adik, pasti ikut meminta kertas juga lalu membuat coretan. "Ini gajah... Wah bagus..." semakin banyak kalimat-kalimat yang muncul dari adik, meniru kakak, mengatakan apa yang baru dilihat di tayangan video ("Ada kupu besarr di inouyus amoth"--ada kupu-kupu besar di film dinosaurus dan mamoth).
#fitrahestetikabahasa
***

Griya Wistara,
Mlg, 30-04-2020

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengecap Memakai Kunyit

Sudah mampir ke postingan sebelumnya tentang membuat DIY finger paint ? Nah, cat ini tidak hanya untuk melukis dengan jari tetapi juga bisa dipakai untuk mengecap. Karena temanya masih tanaman obat, jadi mengecapnya pakai kunyit. Sediakan satu ruas kunyit, kemudian potong ujungnya agar rata. Bisa dibiarkan (tetap berbentuk lingkaran) langsung dipakai untuk mengecap atau bisa juga dibentuk dahulu (bunga, bintang, clover, dst) sebelun digunakan. Gunakan kertas kosong kemudian biarkan anak bebas mengekspresikan imajinasinya. Atau bisa juga pakai worksheet berikut. Worksheet mengecap huruf A Worksheet mengecap dan menghitung

JURNAL BELAJAR LEVEL 8 : CERDAS FINANSIAL

Dibutuhkan alasan yang kuat, mengapa kita perlu menerapkan cerdas finansial. Butuh pemahaman yang benar terlebih dahulu agar tak gagap dalam mengaplikasikan di kehidupan sehari-hari. Sehingga kita sebagai orangtua lebih mudah membersamai ananda di rumah menjadi pribadi yang seimbang, cerdas tak hanya IQ, SQ, EQ, tetapi juga cerdas secara finansial. Bukankah anak-anak adalah peniru ulung orangtuanya? Bicara tentang finansial, erat kaitannya dengan konsep rezeki. Motivasi terbesar kita belajar tentang rezeki kembali pada fitrah keimanan kita. Allah sebagai Rabb telah menjamin rezeki (Roziqon) bagi setiap makhluk yang bernyawa di muka bumi. Saat kita mulai ragu dengan jaminan Allah atas rejeki, maka keimanan kita pun perlu dipertanyakan. Menurut kamus besar bahasa Indonesia, rezeki bermakna : re·ze·ki  n  1 segala sesuatu yang dipakai untuk memelihara kehidupan (yang diberikan oleh Tuhan); makanan (sehari-hari); nafkah; 2  ki  penghidupan; pendapatan (uang dan sebagainya untuk

Tutorial DIY Puzzle

Masih dalam rangka menjawab tantangan belajar tentang tanaman obat. Setelah dongeng, anak-anak pasti tidak akan menolak diajak main. Kira-kira main apa ya yang masih berkaitan dengan tanaman obat? Masih dengan aksi nekat membuat coretan (karena ke percetakan kudu bayar, Mak!), saya pun membuat puzzle sendiri dengan alat bahan sederhana yang ada di rumah. *Alat & bahan: - 2 lembar kertas polos ukuran A3.  Ukuran bisa disesuaikan kebutuhan(lebih besar/kecil). - Kardus - Alat gambar (spidol, cat air, atau lainnya) - Pensil dan penghapus - Lem atau doubletape - Gunting - Penggaris *Cara membuat: - Buat gambar utuh di salah satu kertas, misalnya gambar pohon. Bagaimana jika tidak bisa menggambar? Browsing gambar dengan resolusi baik, kemudian cetak. - Beri garis warna-warni atau tanda di tepian kertas. Optional, bisa dilewati. Hal ini untuk memudahkan anak menyusun puzzle. - Lipat gambar sesuai jumlah puzzle yang diinginkan. Misalnya 12 puzzle, lipat menjadi 3*4 bagian